Minggu, 04 April 2010

Video Bocah Perokok Menyebar Luas

EMBER - Video Sandy, bocah berusia empat tahun yang sudah ketagihan rokok asal Malang, ternyata sudah merebak di Jember. Bahkan, video ini sudah merambah pelosok desa. Banyak apresiasi setelah melihat tayangan video yang tak pantas dipertontonkan ini. Mulai yang mengaku prihatin dengan kondisi bocah tersebut hingga mengecam orang tua yang melahirkan bocah ini.

Dalam video tersebut, Sandy yang masih berusia empat tahun ini ditampilkan sedang mengisap rokok layaknya orang dewasa. Bila melihat pengambilan gambar, lokasinya seperti dalam sebuah gudang.

Layaknya orang dewasa, rokok diisap dan asap pun mengepul. Bahkan, Sandy begitu piawai membuat atraksi asap dari rokok yang diisapnya. Dia sudah bisa membuat lingkaran asap dari mulutnya. Ini diulang hingga berulang kali.

Sandy pun bisa berkomunikasi dengan orang dewasa yang sengaja menanyainya. Yang mengenaskan, dalam tayangan video tersebut, Sandy sering mengeluarkan kata-kata kotor dan seronok yang tak pantas dikeluarkan dari mulut yang masih bocah ini.

Tayangan video ini semakin merebak tatkala disebarluaskan lewat handphone. "Saya kasihan kepada anak itu (Sandy, Red). Orang tuanya itu yang tidak bertanggung jawab. Seharusnya tidak demikian," kata Ima, salah seorang pemilik warung di Rambipuji.

Ima mengaku sudah lama mendengar kabar tentang video Sandy yang menghebohkan tersebut. Ini didapat dari orang-orang yang berkunjung ke warung kopi miliknya. "Banyak yang sudah punya video seperti itu. Saya hanya prihatin dengan nasib bocah. Semoga saja anak saya tidak seperti itu," kata Ima lagi.

Hal senada dilontarkan Ibu Santi, pemilik warung di Balung. Ketika melihat video Sandy, dia begitu tercengang. Bukannya terhibur dengan atraksi yang dilakukan Sandy, dia malah meneteskan air mata.

"Saya kasihan kepada anak itu. Siapa orang tuanya, kok tega banget," katanya. Dari kondisi itu, dia pun berharap kepada pihak terkait segera melakukan upaya penyelamatan terhadap bocah tersebut. Sebab jika tidak, kata dia, Sandy akan terperosok ke dunia hitam.

"Sejatinya bocah itu cerdas. Dia sudah bisa diajak komunikasi. Saya kasihan, semoga saja segera diatasi masalah ini oleh pihak yang terkait," katanya.(rid)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar